Bantu Cegah Risiko Diabetes, Pastikan Kecukupan Air Mineral Terutama yang mengandung Mineral Esensial untuk Tubuh

Fakta ini tentu saja cukup mengkhawatirkan dan mengingatkan pentingnya menjalankan gaya hidup sehat. Mengutip Kemenkes RI, salah satu langkah penting mencegah diabetes perlu dilakukan adalah menghindari makanan dan minuman manis seperti soda. 

Belum lama ini, masyarakat juga dikejutkan dengan pemberitaan salah satu artis yang menjalani amputasi kaki. Belasan tahun jarang minum air putih dan gemar minum soda akhirnya mengakibatkan dirinya mengalami diabetes. 

Padahal peranan penting air putih atau air mineral sangat baik bagi tubuh, terutama bagi mereka yang memiliki potensi atau menderita diabetes.Salah satu yang paling baik adalah mengonsumsi air mineral, terutama yang mengandung mineral essensial. Perlu diketahui disini, bahwa air putih berbeda dengan air mineral, dan demikian juga tidak semua air mineral sama, dan mengandung mineral yang essensial untuk tubuh.

Ada dua hal setidaknya yang harus kita perhatikan ketika mengonsumsi air mineral. Pertama,  Tidak hanya membantu tubuh tetap terhidrasi dengan baik, rajin minum air mineral juga membantu menjaga kadar gula darah dalam batas yang sehat. Oleh karena itu perlu diperhatikan kecukupannya.

Sebuah penelitian dilakukan di Inggris membuktikan, mengkonsumsi air putih sebanyak 1 liter per hari memiliki resiko diabetes 28% lebih rendah dibandingkan dengan yang minum air putih kurang dari 500 mililiter per harinya. Sementara studi lainnya  juga memperlihatkan rendahnya asupan air putih berkaitan dengan peningkatan kadar gula darah (hiperglikemia) yang dapat mengarah pada diabetes. 

Artinya, pada saat kecukupan air putih terpenuhi bisa mencegah terjadinya resistensi insulin. Minum air putih secara teratur juga membantu rehidrasi darah, menurunkan kadar gula darah, bahkan mencegah diabetes. Institute of Medicine merekomendasikan agar pria dewasa minum air mineral sekitar 13 cangkir (3,08 liter) sehari, sedangkan perempuan disarankan minum sekitar 9 cangkir (2,13 liter).

Hal kedua selain jumlah, Anda tentu saja perlu memperhatikan kualitas dan kandungan air mineral yang Anda pilih. Tidak semua air mineral mengandung mineral yang berkualitas. Pilih air mineral yang mengandung mineral esensial yang penting untuk tubuh, seperti Le Minerale. 

Le Minerale mengandung mineral essensial dengan komposisi seimbang dan terjaga kualitasnya. Anda dapat melihat sendiri kandungan mineral tersebut dalam nutrition fact yang tertera di balik kemasan, yaitu natrium, kalium, kalsium, magnesium, bikarbonat, dan lain sebagainya.

Mineral- mineral ini yang kita butuhkan untuk tubuh. Magnesium misalnya, pada dasarnya Magnesium mirip dengan vitamin B7, yaitu berperan dalam metabolisme karbohidrat, sehingga kerja insulin lebih efektif. Dan seperti mineral zink, kadar magnesium pada penderita diabetes cenderung rendah karena ikut dikeluarkan melalui urin saat kadar gula darah tinggi. Untuk mencukupi kebutuhan magnesium, Anda bisa mengonsumsi sayuran hijau seperti bayam dan kale, serta dibantu oleh air mineral yang mengandung mineral essensial. Pasalnya, air mineral ini porsinya paling sering dan paling banyak kita konsumsi dalam keseharian kita.

Kandungan mineral esensial yang terdapat di dalam Le Minerale membuat rasanya lebih segar. Seperti kita ketahui, ada sebagian orang yang mengeluh dan mengaku tidak menyukai banyak minum air karena rasanya hambar, dengan kesegaran Le Minerale di setiap tetesnya bisa membantu untuk lebih menikmati dan mencukupi kebutuhan cairan tubuh. 

Le Minerale dikemas dengan teknologi terkini sehingga memastikan kualitas air mineralnya tetap aman dan terjaga dengan baik. 

Dengan semakin meningkatnya kasus diabetes yang terjadi, termasuk di kalangan anak muda, ada baiknya kita semakin memperhatikan pola makan dan kandungan makanan dan minuman yang kita konsumsi. Pilih yang membawa manfaat bagi tubuh, dan menjauhkan diri dari penyakit.