-
13 Oct 2023
Gandeng Pijak Bumi, Le Minerale Terus Jalankan Komitmen Gerakan Ekonomi Sirkular Nasional
Sejak meluncurkan Gerakan Ekonomi Sirkular Nasional tahun 2021 yang lalu, Le Minerale terus menjalankan komitmennya dalam menggerakan usaha daur ulang, sebagai bagian dari usaha pengurangan timbulan sampah nasional. Kali ini, Le Minerale menggandeng salah satu brand sepatu lokal dan ramah lingkungan, Pijakbumi, untuk memperkenalkan dan mengedukasi publik mengenai potensi transformasi sisa konsumsi botol PET menjadi barang baru yang fashionable tetapi tetap mengusung sustainable value. Kampanye edukasi ini dipamerkan di Brightspot Market 2023 yang kembali hadir di Plaza Senayan, Jakarta pada 28 September – 1 Oktober dan 6 – 8 Oktober 2023.
.png?raw=true)
Kolaborasi
antara Le Minerale dan Pijakbumi ini merupakan wujud keselarasan visi untuk
merespon isu permasalahan lingkungan yang ada di Indonesia. Hal ini juga
selaras dengan kampanye #JadiBaruLagi yang diusung Le Minerale sebagai
upaya edukasi bagi masyarakat, termasuk anak muda,
untuk juga dapat berperan serta aktif dalam mengurangi sampah nasional, yaitu
dimulai dari langkah kecil memilah sampah dari rumah, agar sampah plastik,
khusunya PET dapat diolah secara kreatif dan menjadi barang baru lagi. Tidak
berhenti sampai disitu, Kampanye Le Minerale #JadiBaruLagi, juga bertujuan
untuk memastikan bahwa perputaran ekonomi sirkular terus berjalan.
“Pengelolaan
sampah merupakan tanggung jawab bersama. Le Minerale sebagai produsen air minum
dalam kemasan sadar penuh akan kewajibannya untuk mengelola setiap sampah yang
dihasilkan. Kami sudah berupaya menjalani kewajiban tersebut dengan
meningkatkan kemampuan fasilitas pengumpulan dan pengelolaan sampah plastik,
serta mengedukasi masyarakat tentang pentingnya memilah sampah untuk di-daur
ulang atau recycling. Di saat yang sama, kami melihat kesempatan untuk
mengolah plastik hasil daur ulang ini lebih lanjut menjadi barang baru dengan
nilai fungsi dan jual yang tak kalah baik. Untuk itu, kami secara aktif
menggandeng mitra yang tepat, seperti Pijakbumi, untuk menghasilkan karya-karya
kreatif, fungsional, dan sekaligus ramah lingkungan sebagai bentuk usaha upcycling,
yang tentunya menguatkan peran kami dalam siklus pengelolaan sampah secara
keseluruhan guna berkontribusi pada ekonomi sirkular,” ujar Irene Atmadja,
Sustainability Manager Le Minerale.
“Dari
awal berdiri, Pijakbumi memang berfokus pada bagaimana kita dapat memproduksi
sepatu dengan material ramah lingkungan. Tidak hanya itu, kami pun memiliki
kampanye yaitu #SmallStepsMatter, dimana kami menyuarakan akan pentingnya
membuat keputusan-keputusan kecil yang etis dan mementingkan lingkungan dalam
setiap langkah kita. Dari semangat tersebut, kami terus berjalan hingga bertemu
dengan mitra yang memiliki spirit yang sama, salah satunya Le Minerale.
Kolaborasi kali ini hanya merupakan awal dari partnership yang akan kami
lakukan di beberapa waktu yang akan mendatang, yang pastinya akan semakin
menunjukkan bahwa penggunaan bahan-bahan daur ulang dan ramah lingkungan dalam fashion
sehari-hari bisa menjadikan produk baru yang sama-sama fungsional dan
estetik,” ujar Rowland Asfales selaku Founder dan CEO Pijakbumi.
Dalam
kolaborasi kali ini, Pijakbumi x Le Minerale menghadirkan activation booth dengan beragam kegiatan menarik, seperti
mengkreasikan sepatu dengan bahan-bahan daur ulang PET dan collaborative art
ilustrasi Kevinswork dengan pengunjung Brightspot. Setiap pengunjung dapat
mampir ke booth tersebut dan
mengikuti langsung workshop yang ada
serta melihat langsung karya illustrator Kevinswork yang akan mempresentasikan karyanya untuk kolaborasi Le Minerale
dan Pijakbumi. Dalam waktu mendatang, Le Minerale
bersama Pijakbumi berencana untuk meluncurkan produk sepatu terbuat dari bahan PET
daur ulang (Recyled PET / R-PET) yang juga dilengkapi dengan ilustrasi menarik dari
Kevinswork.
Sebelum
dengan Pijakbumi, Le Minerale juga berkolaborasi sejumlah brand lokal guna
mewujudkan praktik bisnis perusahaan yang lebih ramah lingkungan, seperti
dengan Cosmonauts dan Aerostreet untuk menggunakan R-PET pada produk fashionnya
sebagai bentuk sustainability action. “Kolaborasi
dengan Pijakbumi ini merupakan kolaborasi ketiga kami dengan brand-brand
yang memiliki passion tinggi untuk turut memberikan edukasi kepada
masyarakat, khususnya anak-anak muda, akan penerapan nilai-nilai sustainability
dalam kehidupan sehari-hari. Ke depannya, kolaborasi Le Minerale
tentunya tidak hanya akan terbatas pada brand-brand fashion. Kami
terbuka untuk bekerjasama dengan kategori lain. Seluruh usaha ini tak lain
untuk menunjukkan dan memberikan edukasi pada
masyarakat bahwa sampah plastik PET adalah sampah yang berharga dan memiliki
nilai tinggi pada industri daur ulang. Dengan demikian, kami berharap
masyarakat akan bijak dalam mengelola sampah plastik PET mereka,” ujar Irene.
Selain
melalui brand collaborations, untuk mensukseskan Gerakan Ekonomi
Sirkular Nasional (GESN), Le Minerale juga bekerjasama telah dilakukan dengan
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Asosiasi Daur Ulang Plastik
Indonesia (ADUPI), dan berbagai mitra lainnya yang berfokus pada pengumpulan
dan pengelolaan sampah.
“Kami
sangat senang untuk melaporkan bahwa berkat kerjasama yang terjalin dengan
banyak pihak, selama tahun 2022, peningkatan atau growth collection yang berhasil didapatkan oleh GESN sebesar 101%
dibandingkan dari tahun 2021. Sementara itu, hingga tahun 2023 ini, GESN
berhasil meraih setidaknya 859 ton collection
tiap bulannya. Kami menargetkan agar hasil collection atau pengumpulan
terus meningkat setiap tahunnya untuk diolah lebih lanjut. Di saat yang sama,
kami akan terus berupaya untuk mengajak lebih banyak brand dalam rangka kerjasama untuk
menghasilkan produk-produk yang lebih ramah lingkukan menggunakan hasil collection
PET,” ujar Tania W. Ariningtyas, Sustainability Manager Le Minerale.