Penggunaan plastik dalam kehidupan sehari-hari di Indonesia sudah tidak asing lagi. Tahukah Anda kalau negara ini sudah memasuki fase darurat sampah plastik karena dalam setahun sampah yang dihasilkan bisa mencapai 68,5 juta ton?
Fakta yang cukup mengejutkan, ya. Data tersebut diambil dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada 2021. Dari jumlah total sampah tersebut, sebanyak 17% atau sekitar 11,6 juta ton merupakan sampah plastik. Bahkan, sebanyak 3,2 juta ton sampah plastik tersebut akhirnya dibuang ke laut.
Jakarta, sebagai ibukota Indonesia, juga memiliki andil besar dalam menghasilkan sampah plastik yang begitu besar. Berdasarkan data yang diperoleh dari Asosiasi Industri Plastik Indonesia (INAPLAS) dan Badan Pusat Statistik (BPS), sampah plastik di Jakarta setiap harinya mencapai 34% dari sampah harian di 2019.
Lalu, bagaimana kontribusi kita sebagai rakyat Indonesia untuk mengatasi masalah tersebut? Tentu bisa dengan melakukan langkah sederhana, mulai mengurangi penggunaan plastik dalam kehidupan sehari-hari. Kabar baiknya, saat ini ada hal lain yang bisa dilakukan. Bahkan bisa memberikan keuntungan, yaitu dengan menukar sampah plastik dengan “uang”.
Plasticpay, Program Tukar Sampah Plastik dengan Saldo e-Wallet
Mungkin banyak yang belum familiar dengan program yang satu ini. Dilansir dari laman resmi mereka, Plasticpay adalah sebuah gerakan sosial berbasis platform digital yang mengajak masyarakat untuk mengubah sampah plastik yang berpotensi dapat merusak lingkungan menjadi lebih bermanfaat dan bisa membawa kebaikan, bahkan keuntungan.
Mengapa membawa keuntungan? Ini karena Plasticpay akan memberikan reward berupa poin untuk setiap sampah plastik yang Anda setorkan. Poin yang terkumpul tersebut, nantinya bisa ditukarkan dengan uang elektronik atau saldo di e-Wallet seperti Gopay, OVO, Dana, ShopeePay, dan LinkAja.
Untuk nominalnya, satu botol yang disetorkan memiliki nilai 56 poin, dimana 1 poin bernilai Rp1. Jadi, semakin banyak botol plastik yang disetorkan, maka jumlah poin akan semakin besar dan nilai uang yang didapatkan juga akan semakin banyak.
Sampah Plastik yang Terkumpul di Plasticpay akan Didaur Ulang
Dengan ikut menyetorkan sampah plastik melalui Plasticpay, Anda tidak hanya akan mendapatkan untung, tetapi juga ikut menjaga lingkungan. Ini karena sampah plastik yang terkumpul di Plasticpay akan didaur ulang menjadi butiran, Recycled Polyester Staple Fiber (Re-PSF), serta benang dan kain.
Bahan tersebut akan menghasilkan eco-friendly fiber dan kain daur ulang yang memenuhi semua standar kualitas tinggi. Nantinya, kain tersebut dapat digunakan untuk membuat bantal, boneka, tempat tidur, karpet, furniture, interior otomotif, dan produk non-woven/woven.
Apa yang dilakukan oleh Plasticpay ini sejalan dengan prinsip sustainability yang dipegang teguh oleh Le Minerale. Menurut Sustainability Director Tirta Fresindo Jaya Ronald Atmadja, galon Le Minerale menggunakan plastik berbahan PET atau Polyethylene Terephthalate. Ini adalah bahan plastik yang diakui secara global sebagai bahan kemasan yang aman dan dapat didaur ulang untuk produk makanan dan nonmakanan.
Sebenarnya, penggunaan plastik berbahan PET untuk galon Le Minerale bertujuan untuk menghindari pemalsuan dan menjaga air mineral di dalamnya teruji. Jika dijadikan galon, plastik PET juga terjamin keamanannya karena isi galon akan tetap baik meskipun dalam kondisi panas maupun dingin.
Namun, alasan lain penggunaan bahan plastik tersebut adalah karena sangat bermanfaat. Bahan plastik PET bisa didaur ulang menjadi produk turunan yang baru dan sangat beragam. Itulah mengapa bahan plastik ini dinilai memiliki nilai ekonomi yang relatif tinggi sebagai limbah karena bisa menjadi bahan baku untuk kebutuhan industri daur ulang.
Bersama Plasticplay, Le Minerale juga bekerja sama membangun lebih dari 350 titik pengumpulan sampah plastik di tempat-tempat umum di Jabodetabek, seperti perumahan, gym, dan tempat ibadah. Saat menjadi sponsor dalam acara Jakarta Marathon 2022 lalu, Le Minerale juga bekerja sama dengan Plasticpay untuk membantu mengumpulkan seluruh botol plastik PET bekas pakai yang nantinya akan didaur ulang.
Plasticpay juga menjadi salah satu partner Le Minerale dalam rangka meningkatkan collection waste of after used plastic untuk meningkatkan supply bagi industri daur ulang. Hasilnya, dalam satu tahun kegiatan ini berhasil mengumpulkan sampah plastik hingga 6.300 ton atau rata-rata 468.516 kg per bulan.
Cara Tukar Sampah Plastik di Plasticpay
Jika Anda ingin ikut serta melestarikan lingkungan dengan menyetorkan sampah plastik ke Plasticpay, sambil mendapatkan saldo e-Wallet, ada dua cara yang bisa dilakukan. Pertama adalah menyetorkan sampah plastik melalui drop box dan kedua melalui mesin otomatis Reverse Vending Machine atau RVM.
Apapun cara yang Anda pilih, hal pertama yang harus dilakukan adalah mengunduh aplikasi Plasticpay di ponsel dan melakukan registrasi. Setelah itu, Anda juga bisa melihat titik terdekat dengan tempat tinggal untuk melakukan penukaran sampah.
Melalui Drop Box
Khusus untuk drop box, Anda bisa menukar tiga jenis plastik. Pertama, plastik dengan tanda atau jenis PET seperti kemasan air mineral; kedua, plastik jenis PP seperti kemasan gelas plastik kopi; ketiga, plastik jenis HDPE seperti botol sampo, sabun, dan skincare.
Untuk bisa menukar plastik sampah di drop box, Anda harus mengumpulkan paling tidak lima botol plastik.
Setelah terkumpul, masukkan semua botol ke dalam wadah plastik bekas atau kantong plastik, lalu tuliskan kode unik akun yang ada di profil aplikasi Plasticpay Anda.
Cari drop box terdekat melalui aplikasi dan setelah sampai di lokasi, langsung masukkan wadah atau kantong plastik berisi botol ke dalam mini collection point Plasticpay.
Saat sampah tersebut sudah diambil oleh tim dari Plasticpay, maka poin akan masuk secara otomatis ke dalam akun Anda.
Melalui RVM
Untuk menukar atau menyetor botol plastik di RVM, pilihlah jenis botol plastik berjenis PET karena hanya jenis plastik tersebut yang diterima.
Untuk ukuran botol juga sudah ditentukan, yaitu mulai dari ukuran 250 ml sampai 1,5 liter.
Saat ditukarkan di RVM, secara otomatis mesin akan menghitung botol yang ditukarkan.
Setelah selesai dihitung, klik menu ambil poin pada mesin RVM dan akan muncul barcode. Jangan lupa untuk pindai barcode tersebut agar Anda mendapatkan poin sesuai dengan jumlah botol plastik yang ditukar.
Marilah kita sama-sama lebih mencintai lingkungan dengan cara tukar plastik di Plasticpay dan minum Le Minerale setiap hari yang kemasannya terbukti lebih ramah lingkungan.
